Senin, 06 Mei 2019

bahan Kotbah Bacaan : 1 Raja-raja 4 : 29-34


Bacaan  : 1 Raja-raja 4 : 29-34
Tema : Prestasi Luar Biasa
oleh Dkn Theresya Rara Winarni

Bapak/ibu/sdr yang diberkati Tuhan Shalom
v Prestasi dan sukses itu seperti dua sisi mata uang, satu sama lain berkaitan.
v Orang yang hidupnya sukses adalah orang yang punya prestasi
v Setiap orang ingin hidupnya sukses, setiap orang ingin hidupnya punya prestasi
v Berbagai cara orang ingin meraih sukses dalam hidupnya, misalnya :
-         Mengikuti pendidikan sampai S1 dan bahkan sampai S3,misalnya
-         Mengikuti pelatihan-pelatihan, training-training, kursus-kursus kerampilan
-         Memilih jadi dokter,insinyur, pemain sepak bola, pemain bulu tangkis
-         Terjun dalam dunia politik
v Banyak orang yang hidupnya sukses, berprestasi, tetapi tidak sedikit orang yang hidupnya gagal
v Pada malam hari ini kita diajak belajar atas prestasi Raja Salomo, Raja Israel yang prestasinya luar biasa
v Untuk itu BP/Ibu/Sdr, mari kita cari tahu tentang Salomo ini :
-         Siapa Salomo itu dan
-         Apa-apa saya yang dilakukannya sehingga ia mempunyai prestasi yang luar biasa, yang tidak bias ditandingi prestasinya oleh rara-raja Israel lainnya bahkan raja-raja Israel di dunia.
v Salomo adalah anak dari Raja Daud dari Istrinya yang bernama Batsyeba
v Sebagaimana kita ketahui, Raja Daud memiliki 8 istri dan 17 anak.
Salah satu istri raja Daud adalah Batsyeba, ibunya Salomo
v Bagi seorang Raja, memiliki banyak istri dan banyak anak (terutama anak laki-laki) , akan menghadapi persoalan yang rumit, ketika hendak menentukan, siapa yang akan menggantikannya sebagai raja.
v Ketika raja memasuki usia lanjut, tentu para isteri dan anak-anak laki-lakinya, menebar intrik agar mendapatkan tahta kerajaannya.
v Demikian pula yang terjadi pada raja Daud memasuki usia lanjut, tanpa sepengetahuannya …..anaknya yang bernama Adonia dari isterinya yang bernama Hagit, memproklamirkan diri sebagai raja menggantikan Raja Daud
v Jadi Adonia ini, tanpa sepengetahuan Raja Daud (ayahnya), memproklamirkan diri mengangkat dirinya sendiri, sebagai raja menggantikan raja Daud.
Padahal yang berhak menetapkan penggantinya sebagai raja adalah raja Daud sendiri.
v Adonia mengadakan pesta besar-besaran, mengundang orang-orang terdekatnya untuk bersuka cita dalam acara pengangkatan dirinya sebagai raja menggantikan raja Daud ayahnya.
v Batsyeba, ibunda Salomo terkaget-kaget mendengarkan peristiwa itu, Lalu Batsyeba menghadap raja Daud, suaminya dan berkata :
“Tuanku……tuanku sendiri bersumpah demi Tuhan Allahmu, dan berkata kepada hamba, bahwa anakmu Salomo yang akan menjadi raja menggantikan aku dan akan duduk di tahtaku, tetapi mengapa sekarang Adonia mengangkat dirinya sendiri sebagai raja, menggantikan tuanku, tanpa sepengetahuan tuanku ???
v Raja Daud mendengarkan laporan dari Batsyeba ini tentu terkaget-kaget, kok berani-beraninya Adonia  mengangkat dirinya sendiri sebagai raja, tanpa titahnya ??
v Lalu Raja Daud berkata kepada Batsyeba, sesuai janjiku kepadamu dan sumpahku pada Allah, anakmu Salomo akan menjadi raja menggantikan aku dan duduk di atas tahtaku.
v Lalu Daud memanggil imam Zodok, nabi Natan dan Benaya bi Yoyada dan berkata :
“ Naikkan anakku Salomo keatas Bagal betina kendaraanku sendiri dan bawa dia ke Gihon.
Dan kamu Imam Zodok dan nabi Natan, urapilah Salomo menjadi raja Israel, sesampainay kalaian di Gihon”
v Bp/Ibu/Sdr yang di berkati Tuhan
v Maka sesampainay di Gihon (Gihon adalah tempat sumber air dekat Yerusalem) Imam Zodok dan nabi Natah mengurapi Salomo menjadi raja Israel dengan disaksikan para pegawai istana yang diajak serta.
v Ditiuplah sangkakala dan digaungkanlah sura “Hidup raja Salomo”, agar rakyat seluruh negeri mendengar dan mengetahuinya.
v Maka resmilah Salomo sebagai Raja Israel menggantikan raja Daud, ayahnya.
v Bp/Ibu/Sdr yang diberkati Tuhan
v Lalu, apakah yang pertama-tama yang dilakukan raja Salomo setelah dia dinobatkan menjadi raja Israel???
-         Apakah dia langsung menyusun kabinetnya atau meminta hikmat Allah ????            tidak
v Pertama-tama yang dilakukan Salomo setelah dia di nobatkan menjadi Raja adalah mengadakan pembersihan terhadap orang-orang yang dianggapnya memusuhinya, yang dianggap duri dalam daging, misalnya :
-         Adonia (kakaknya lain ibu), yang memproklamirkan dirinya sebagai raja seperti yang telah saya ceritakan didepan, dibunuhnya.
-         Abyatar, imam yang mendukung Adonia, dipecat
-         Sebagai Imam Yoab yang memihak Adonia dibunuh
v Bp/Ibu/Sdr yang diberkati Tuhan
v Beberapa waktu setelah ia diurapi menjadi raja, Salomo menyadari bahwa tugasnya sebagai raja Israel adalah sungguh sangat berat
v Oleh sebab itu, ketika Salomo pergi ke Gobeon ( tempat Ibadah) untuk beribadah kepada Tuhan dan Tuhan menampakkan diri kepada Salomo dan bertanya : Salomo, apa yang kau inginkan dan yang kau minta dariku ???
v Salomo langsung menyampaikan kegundahan hatinya kepada Tuhan seraya berkata :
-         Engkaulah Tuhan, yang mengangkat hambamu ini menjadi raja menggantikan Daud ayahku
-         Hamba ini masih muda dan tak berpengalaman
-         Sementara umatmu Israel ini sangat banyak, sangat besar dan tak terhitung jumlahnya
v Oleh sebab itu berikanlah hamba MU ini hikmat, agar hambaMU ini dapat menimbang mana yang jahat mana yang baik
v Bp/Ibu/Sdr yang diberkati Tuhan
v Ketika Tuhan tanya kepada Salomo, apa yang kamu minta daru Ku ???
Salomo :
-         Tidak meminta kekayaan
-         Tidak meminta kekuasaan
Tetapi Salomo meminta hikmat
v Ini permintaan yang sangat cerdas, sangat tepat
v Dan Allah memberikan kepada Salomo :
-         Hikmat, pengertian dan akal yang sangat amat besar seperti dataran pasir di tepi laut.
v Bp/Ibu/Sdr….
v Lalu apakah hikmat (Allah) itu ???
v Hikmat Allah itu adalah ide, gagasan, pengetahuan, pengertian, tindakan yang berjalan dan berbuah kebaikan yang bersumber dari Allah
v Ide, gagasan, pengertian kebijaksanaan, pengetahuan dan tindakan yang :
-         Berjalan dalam jalan kebaikan
-         Berbuah kebaikan
Yang bersumber dari Allah itulah yang disebut hikmat Allah
v Hikmat Allah itu :
-         Menuntun orang memperoleh kecerdasan
-         Menuntun orang untuk menjadi bijahsana
-         Menuntun orang untuk kreatif
-         Menuntun orang untuk tahan banting
-         Menuntun orang untuk sukses
-         Menuntun orang untuk berdisiplin
-         Menuntun orang untuk rendah hati
-         Menuntun orang untuk mengasihi sesame
Yang semua itu membawa orang di jalan kebaikan dan menghasilkan buah-buah kebaikan dan semuanya itu bersumber dari Allah                 itulah yang dimaknai dengan hikmat Allah
v Dengan hikmat Allah itu membuat Salomo menjadi :
-         Berpengetahuan
-         Memperoleh kecerdasan
-         Bijaksana
v Dengan berpengetahuan, dengan kecerdasan, dengan kebijaksanaan, membuat Salomo berhasil :
-         Mengubah 3000 Amsal
-         Mengubah 1005 nyanyian dan semuanya itu membuat orang-orang dari segala bangsa berduyun-duyun datang untuk mendengarkan hikmat Salomo
v Dan mereka yang datang itu, tidak datang dengan tangan kosong, tetapi juga membawa upeti termasuk para raja-raja yang datang dari segala penjuru bumi, datang kepada Salomo dengan upeti-upetinya
v Itulah hikmat Allah yang diterima Salomo                membuat Salomo menjadi kaya raya, karena pengetahuan, pengertian, kecerdasan, kebijaksanaan Salomo yang mengagumkan.
v Orang-orang dan raja-raja didunia terkagum-kagum mendengarkan pengertian, pengetahuan, kecerdasan, kebijaksanaan Salomo
v Maka, mereka berbondong-bondong datang ke Salomo dengan membawa upeti
v Dengan kekayaan dan kebesaran Salomo seperti itu, Salomo juga berhasil mendirikan Bait Suci dan istanan kerajaan yang sangat megah
v REFLEKSI
v Bp/Ibu/Sdr yang diberkati Tuhan
v Belajar dari Raja Salomo, lalu kita dapat pelajaran, bahwa kebesaran Salomo didapatnya dari :
-         Pengetahuan, kecerdasan, pengertian dan kebijaksanaannya
-         Dan pengetahuan, kecerdasan, pengertian, serta kebijaksanaannya dari hikmat Allah
v Jadi kalau kita ingin sukses dan berprestasi dalam hidup kita maka carilah hikmat Allah itu.
v Lalu pertanyaannya : bagaimanakah caranya kitabmendapatkan hikmat Allah itu
v Salomo memberikan jalan, bagaimana cara kita agar mendapatkan hikmat Allah
v Salomo katakana dalam Amsal 1 : 7a : “ Takut akan Tuhan adalah permulaan pengetahuan”
v Jadi kalau kita ingin mendapatkan hikmat Tuhan, maka takutlah kepada Tuhan karena Tuhanlah pemberi hikmat (Amsal 2 : 6 a)
v Takut kepada Tuhan artinya :
-         Ada rasa hormat kepada Tuhan
-         Ada penghargaan yang tinggi kepada Tuhan
-         Ada rasa rendah dihadapan Tuhan
-         Ada komitmen untuk setia kepada Tuhan
v Rasa takut akan Tuhan membuat kita menjadi dekat dengan Tuhan
v Takut akan Tuhan membuat kita merasa terus menerus dikontrol oleh Tuhan
v Takut akan Tuhan membuat kita berasa dalam kendali Tuhan
v Dengan takut akan Tuhan seperti itu kita akan mendapat hikmat Tuhan karena :
-         Tuhanlah yang memberikan hikmat
-         Dari mulutNyalah datang pengetahuan dan kepandaian
v Bp/Ibu/Sdr yang diberkati Tuhan
v Dan ketika kita memperoleh hikmat dari Tuhan yang berbuahkan pengetahuan, kepandaian, kecerdasanjanganlah itu sampai kita simpan untuk diri kita sendiri, tetapi bagikanlah kepandaian, pengetahuan, kecerdasan itu untuk banyak orang agar dengan demikian hikmat Tuhan itu bukan tinggal menjadi berkat bagi diri sendiri, tetapi mejadi berkat bagi banyak orang
v Karena hikmat Tuhan itu :
-         Berseru nyaring di jalan-jalan, dilapangan
-         Di atas tembok-tembok
-         Didepan pintu-pintu gerbang kota (Amsal 1 : 20-21)
v Tuhan Yesus memberkati kita semua
v Amin

Tidak ada komentar:

Posting Komentar